Kota Metro – Institut Agama Islam Darul A’mal (IAIDA), Lampung mengadakan Kegiatan Pembekalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK),Gelombang pertama di Kampus merdeka Institut Agama Islam Darul A’mal (IAIDA), Lampung dalam tema “Kepemimpinan” yang berlangsung di Aula kampus satu Jl.Ponpes Kel.molyo jati kec.metro barat Kota Metro pada Sabtu (7/9/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri Walikota Metro dr. H. Wahdi, Sp. OG(K)., MH, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir.Hi.Yery Ehwan, MT, Camat Metro Barat, Triyono, Lurah Mulyojati Ngadiono, S.IP, Rektor IAIDA Lampung Gus. KH. Dr. (CAND) Qodratulloh Sodiq,S.H.M.Pd.Yang didampingi Warek 1,2,3,serta Ketua Senat Mahasiswa Harpani, Mahasiswa dan Civitas Akademika.
Dalam wawancaranya Gus Sodiq menyampaikan rasa syukur atas kelancaran kegiatan ini.
“Alhamdulillah kegiatan Pengenalan Budaya Akademik Kampus ini angkatan ketiga Institut Agama Islam Darul Amal Lampung yang diikuti sekitar 160 Calon Mahasiswa baru Tahun Akademik 2024-2025 sesuai arahan Kementrian Agama Republik Indonesia sebagai bentuk untuk mengenalkan budaya kampus pada calon mahasiswa baru,” ujar Gus Sodiq
Ditambahkan Gus Sodiq bahwa IAIDA Lampung memiliki Fakultas Tarbiyah dan ilmu Keguruan terdiri dari Tadris Biologi, Tadris Matematika, Tadris Fisika, Tadris Bahasa Inggris, untuk Fakultas Syariah terdiri dari Ekonomi Syariah dan Hukum Keluarga Islam, untuk Fakultas Ushuluddin Adab Dan Dakwah terdiri dari Komunikasi Penyiaran Islam jelas Gus Sodiq.
Dalam wawancaranya media,Walikota Metro dr. H. Wahdi, Sp. OG(K)., MH menyampaikan apresiasi terhadap perkembangan IAIDA Lampung.
“Ya alhamdulillah ini adalah pengenalan masa akademik pada mahasiswa di IAI Darul amal, tentu dalam membangun mereka dalam karakter building dan leadership serta lainnya. Saya berterima kasih tentu Darul A’mal sudah banyak berbuat untuk masyarakat di Kota Metro tidak saja Kota Metro Lampung mungkin di luar Lampung,” ungkap Wahdi.
Disinggung mengenai berita hoax di masyarakat Wahdi mengatakan, “Saya kira masyarakat kita harus lebih cerdas lagi dalam menanggapi berita,” ujar Wahdi. (pani)