PRINGSEWU — Pj. Gubernur Lampung, Samsudin dan Pj Bupati Prongsewu Marindo Kurniawan dampingi Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam rangkaian acara Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2024 yang digelar di Balai Desa Margodadi, Pringsewu, pada Jumat (20/12/2024).
Pada acara tersebut, Gus Ipul mengajak seluruh pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, untuk lebih aktif berkolaborasi dengan Kementerian Sosial dalam memberdayakan keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH). Tujuannya agar para KPM tidak lagi bergantung pada bantuan sosial dan bisa mandiri.
“Mereka perlu dibimbing dan didampingi agar bisa keluar dari ketergantungan pada bansos. Kita dorong mereka untuk berpartisipasi dalam program-program pemberdayaan dari Kementerian Sosial atau kementerian lain. Dengan begitu, mereka bisa menjadi graduasi, mandiri, dan tidak lagi memerlukan bantuan,” ujar Gus Ipul.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa graduasi ini bukan hanya soal peningkatan ekonomi, tetapi juga perubahan mindset masyarakat untuk lebih mandiri. Hal ini diyakini akan mempercepat upaya pengentasan kemiskinan yang lebih terukur. Gus Ipul juga mengingatkan agar Gubernur, Bupati, dan Walikota turut mendukung kesuksesan program ini.
“Saya juga berharap para pendamping PKH dapat bertanggung jawab untuk membantu KPM menjadi graduasi. Banyak yang sudah mandiri, tidak lagi membutuhkan bansos, tapi ingin memulai usaha atau meningkatkan keterampilan. Ini adalah contoh positif yang perlu terus dikembangkan,” tambahnya.
Gus Ipul juga menekankan pentingnya para pendamping PKH untuk menyiapkan setidaknya 10 KPM setiap tahunnya agar bisa mencapai graduasi.
“Kita ingin melihat lebih banyak graduasi di sini. Mari kita apresiasi mereka yang sudah berhasil, ini adalah contoh baik yang patut dicontoh oleh yang lain,” tuturnya.
Sementara itu, Pj. Gubernur Lampung Samsudin menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Lampung untuk terus mendukung program-program yang mengutamakan solidaritas sosial.
“Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk terus membantu memperkuat jaringan perlindungan sosial melalui program yang tepat sasaran, memberikan akses lebih luas terhadap pendidikan dan kesehatan, serta menciptakan peluang ekonomi yang dapat mengangkat derajat masyarakat,” ungkapnya.
Atas keberhasilan Pemprov Lampung dalam memperkuat jaringan perlindungan sosial melalui program yang tepat sasaran, Kementerian Sosial menyalurkan sejumlah bantuan sosial tahun 2024 di Provinsi Lampung dan khususnya untuk Kabupaten Pringsewu. Yakni Penyaluran Bantuan Sosial Tahun 2024 Di Provinsi Lampung dengan total bantuan senilai Rp 3.013.393.561.310.
Kemudian penyaluran Bantuan Sosial Tahun 2024 di Kabupaten Pringsewu dengan total bantuan senilai Rp 130.421.750.092
Sementara itu untuk bantuan Hari Kesetiakawanan Sosial Tahun 2024 Di Kabupaten Pringsewu antara lain uang berasal dari Kementerian Sosial dengan total bantuan senilai Rp 372.635.747 dan yang berasal dari Mitra yakni total bantuan senilai Rp 911.715.000.
Sementara total bantuan dalam rangka HKSN dan bantuan reguler di Kabupaten Pringsewu sebesar Rp 132.179.540.039 dan total bantuan dalam rangka HKSN dan Bantuan reguler di Provinsi Lampung sebesar Rp 3.028.227.010.657. (kmf/dim)