JAKARTA- Sebanyak 208 orang terjangkit virus corona (covid-19) sudah dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet.
Ini dinyatakan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kobagwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono.
“Pasien rawat inap sebanyak 208 orang, dengan rincian 121 pria dan 87 wanita,” kata Yudo, Kamis (16/3/20) dilansir Antara.
Dari data yang dihimpun, tercatat pasien dalam pengawasan (PDP) merupakan pasien yang paling banyak dirawat di Rumah Sakit Darurat Atlet yaitu total 146 kasus.
Selanjutnya, pasien terbanyak kedua berasal dari golongan orang dalam pemantauan (ODP) dengan kasus sejumlah 48 orang.
Di fasilitas darurat itu pun, pasien yang dinyatakan positif COVID-19 turut dirawat dengan jumlah 14 orang.
Diketahui, Wisma Atlet diresmikan sebagai RS Darurat COVID-19 pada Senin (23/3/20) oleh Presiden Jokowi. RS Darurat Wisma Atlet memiliki kapasitas untuk keseluruhan sebanyak 12 ribu orang. Namun untuk tahap pertama, jumlah kapasitas di Wisma Atlet yang akan disiapkan sebanyak 3.000 orang.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto sebelumnya menekankan Rumah Sakit Darurat di Wisma Atlet Kemayoran diperuntukkan bagi pasien positif COVID-19 yang telah diperiksa melalui metode pemeriksaan antigen (polymerase chain reaction/ PCR).
“Pemerintah hanya akan merawat kasus-kasus positif yang dibuktikan dengan hasil pemeriksaan antigen. Itu yang perlu kita masukkan ke rumah sakit (RS Darurat di Wisma Atlet Kemayoran),” katanya di Gedung BNPB Jakarta, Senin (23/3/20). (ant/dim)