Lampung – Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Jurai Siwo Lampung menyelenggarakan ujian penerimaan mahasiswa baru untuk program doktor dan program magister. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Kuliah Terpadu kampus 2 UIN Jurai Siwo Lampung,
Sabtu (08/08/2025).
Antusiasme para peserta tampak sejak pagi, dengan kedatangan calon mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Lampung bahkan luar provinsi.
Ujian penerimaan ini menjadi gerbang awal bagi para peserta untuk menempuh studi lanjutan pada jenjang akademik yang lebih tinggi, sekaligus sebagai wujud komitmen kampus dalam melahirkan cendekiawan muslim yang unggul, berintegritas, dan berwawasan global.
Program doktor pada penerimaan mahasiswa baru tahun ini mencakup dua program studi, yaitu Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Program Studi Doktor Ilmu Syariah. Program Doktor Ilmu Syariah sendiri memiliki tiga konsentrasi peminatan yang spesifik, yakni Hukum Keluarga Islam (HKI), Hukum Ekonomi Syariah (HES), dan Ekonomi Syariah.
Keberadaan tiga konsentrasi ini menjadi salah satu keunggulan Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung dalam menjawab tantangan zaman di bidang hukum Islam dan ekonomi syariah. Setiap konsentrasi dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam serta keterampilan analisis yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia akademik.
Sementara itu, untuk program magister, ujian diikuti oleh calon mahasiswa dari berbagai latar belakang akademik dan profesi. Program studi yang dibuka pada jenjang magister meliputi Magister Pendidikan Agama Islam (PAI), Magister Hukum Keluarga Islam (HKI), dan Magister Ekonomi Syariah (ES). Tahun ini, jumlah pendaftar mahasiswa pascasarjana mengalami peningkatan signifikan, yaitu naik 12% dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 133 mahasiswa baru. Peningkatan ini menunjukkan kepercayaan publik yang semakin tinggi terhadap mutu pendidikan di Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung, sekaligus menandakan daya tarik program studi yang ditawarkan semakin kuat di mata masyarakat.
Pelaksanaan ujian penerimaan tahun ini terbagi menjadi dua sesi. Sesi pertama berfokus pada Tes Potensi Akademik (TPA) yang bertujuan mengukur kemampuan logika, analisis, dan penalaran para calon mahasiswa. TPA menjadi instrumen penting untuk memetakan kapasitas awal peserta sebelum mengikuti perkuliahan di tingkat magister maupun doktor.
Soal-soal yang diberikan dirancang untuk menguji kecerdasan intelektual, daya analisis kritis, serta kemampuan memecahkan masalah. Peserta terlihat serius mengerjakan setiap butir soal, dengan suasana ruang ujian yang kondusif dan terpantau tertib.
Sesi kedua adalah tes wawancara, yang menjadi tahapan krusial untuk menilai kesiapan akademik, motivasi, dan tujuan studi calon mahasiswa.
Dalam sesi ini, peserta diberikan kesempatan untuk memaparkan latar belakang pendidikan, pengalaman profesional, serta rencana kontribusi yang ingin mereka berikan setelah lulus. Tim penguji yang terdiri dari dosen-dosen senior Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung mengajukan pertanyaan yang bersifat mendalam untuk memastikan setiap peserta benar-benar layak melanjutkan studi pada jenjang yang dipilih. Wawancara juga menjadi ajang untuk melihat karakter, etika, dan visi akademik peserta.
Pelaksanaan ujian berlangsung dengan pengawasan ketat untuk memastikan integritas akademik. Panitia ujian menyediakan fasilitas yang memadai, mulai dari ruang kelas yang nyaman, perlengkapan ujian, hingga tim pengawas yang sigap. Kehadiran petugas teknis turut membantu kelancaran proses ujian, terutama dalam penanganan hal-hal teknis yang mungkin muncul. Di setiap sudut gedung, spanduk dan petunjuk arah dipasang untuk memudahkan peserta menemukan ruang ujian.
Semua ini menjadi bagian dari upaya menjaga kualitas seleksi agar menghasilkan mahasiswa yang berkualitas tinggi.
Prof. Dr. Suhairi, S.Ag., MH., selaku Direktur Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah memilih kampus ini sebagai tempat menimba ilmu. Prof. Dr. Suhairi, menekankan bahwa Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung tidak hanya fokus pada transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga pada pembentukan karakter dan etika akademik yang luhur.
Menurutnya, tantangan di era globalisasi memerlukan sarjana dan doktor yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki komitmen moral yang kuat. Oleh karena itu, proses seleksi ini dirancang dengan ketat dan objektif.
Direktur Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung juga menyampaikan bahwa manajemen Pascasarjana memiliki komitmen dan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai target “zero mahasiswa DO”.
Setiap Ketua dan Sekretaris Program Studi memiliki tanggung jawab aktif untuk senantiasa menghubungi, memantau, dan mengingatkan mahasiswa agar dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Pendekatan ini diharapkan mampu meminimalkan hambatan akademik sekaligus memastikan setiap mahasiswa mendapatkan dukungan penuh hingga kelulusan.
Selain itu, beliau juga menyoroti pentingnya riset dan publikasi ilmiah sebagai salah satu tolok ukur keberhasilan studi pascasarjana.
Mahasiswa, baik pada tingkat magister maupun doktor, diharapkan mampu menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas, relevan, dan berdampak positif bagi masyarakat. Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung menyediakan berbagai fasilitas pendukung, mulai dari akses jurnal, bimbingan akademik intensif, hingga program kolaborasi riset.
Menariknya, semua layanan tersebut dapat dinikmati dengan biaya SPP yang sangat terjangkau, sehingga mahasiswa memperoleh pendidikan tinggi berkualitas tanpa beban finansial yang berat. Prinsip “Biaya terjangkau, kualitas tetap prioritas” menjadi komitmen nyata kampus untuk membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin melanjutkan studi dan berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan.
Kegiatan ujian ini tidak hanya menjadi seleksi masuk, tetapi juga momentum awal untuk membangun ikatan akademik antara calon mahasiswa dengan civitas academica UIN Jurai Siwo Lampung.
Interaksi yang terjalin selama proses ujian, baik dengan dosen penguji maupun sesama peserta, menjadi langkah awal untuk membentuk jejaring akademik yang bermanfaat. Suasana kekeluargaan yang tercipta di tengah proses seleksi mencerminkan visi kampus sebagai pusat pengembangan ilmu yang inklusif dan berorientasi pada kemaslahatan umat.
Dengan berakhirnya rangkaian tes potensi akademik dan wawancara, peserta tinggal menunggu pengumuman hasil seleksi yang akan disampaikan beberapa hari ke depan. Hasil ini akan menentukan siapa saja yang berhak melanjutkan perjalanan akademiknya di Pascasarjana UIN Jurai Siwo Lampung. Bagi mereka yang lulus, tantangan baru telah menanti dalam bentuk perkuliahan. Bagi yang belum berhasil, kesempatan untuk mencoba kembali di masa mendatang tetap terbuka. UIN Jurai Siwo Lampung berkomitmen terus membuka pintu bagi siapa saja yang ingin berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban Islam.(Pan)