PESAWARAN- Memeriahkan hari jadi Kabupaten Pesawaran ke-15. Pemkab Pesawaran mengisinya dengan berbagai event perlombaan, salah satunya menggelar Festival Koi 2022, yang memperebutkan trofi Bupati Pesawaran.
Perlombaan dilaksanakan di Aula Gedung Serba Guna ( GSG ) Pemkab setempat, Sabtu (30/7/22)
Event sendiri diikuti oleh sejumlah peserta tidak saja dari daerah sekitaran Provinsi Lampung, tapi juga diikuti dari oleh sejumlah peserta dari luar daerah Lampung, antara lain Provinsi Sumatera Selatan, Jawa barat, Jawa Tengah hingga Provinsi Bali.
“Pemkab Pesawaran sangat mengapresiasi atas terselenggaranya festival ini, sebab komunitas penghobi ikan koi di Lampung baru pertama kali menggelar acara yang melibatkan banyak peserta sampai dari luar provinsi,” kata Dendi Ramadhona saat membuka Festival Koi 2022.
Dikatakannya, Kabupaten Pesawaran juga telah mengembangkan jenis Koi lokal dengan nama Jadong atau Japan Kedondong, yakni jenis koi yang dihasilkan dari persilangan koi impor asal Jepang dan koi lokal.
“Pesawaran memiliki banyak potensi yang bisa terus dimaksimalkan, salah satunya kondisi alam yang bagus dan jika dimanfaatkan dengan baik, misalnya dalam pengembangan budidaya ikan hias, tentu akan memiliki manfaat secara ekonomi,” ujar dia.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Festival Koi 2022, Tomi Fernando mengatakan, dengan banyaknya peserta dan juga banyaknya jenis ikan koi yang dilombakan membuat antusias penonton semakin terhibur.
“Perlombaan Koi Festival 2022 ini diikuti dengan beberapa kategori perlombaan yaitu, ukuran, performa, warna, corak dan juga kesehatan pada ikan koi,” kata dia.
“Dan dalam Koi Festival 2022 ini tak hanya perlombaan saja yang bisa dinikmati, ada juga pameran dari jenis-jenis ikan koi lainnya,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Gelaran Festival Koi 2022 itu setidaknya melibatkan sebanyak 300 peserta dari berbagai daerah serta menampilkan beragam jenis ikan koi dengan harga ratusan ribu hingga puluhan juta. (rid/dit)
