PESAWARAN- Penyebaran Pandemi Covid- 19 di Kabupaten Pesawaran, dalam kurun waktu sepekan ini sudah sangat mengkhawatirkan.
3 pasien warga Pesawaran, yang dinyatakan positif Covid-19 meninggal dunia.
Ketiganya meninggal di tiga Rumah Sakit berbeda di Bandarlampung, yakni 1 pasien di RS Bumi Waras (BW), 1 di RSU Abdul Moloek dan 1 pasien lagi meninggal RS Mitra Husada.
Tidak itu saja, peningkatan jumlah pasien positiplf terpapar covid dan yang menjalani perawatan intensif di sejumlah RS di Pesawaran mengalami lonjakan yang cukup signifikan.
Berdasarkan data yang dirilis Dinas Kesehatan setempat, per tanggal 17 Februari 2022, pasien Covid yang tadinya terdata berjumlah 159 orang.
Per hari ini (21/2/2022 ) naik menjadi 338 orang pasien positif Covid-19.
Kadis Kesehatan Pesawaran, dr. Media Apriliana, melalui sekretarisnya drg. Andika, membenarkan terhadap adanya 3 pasien warga Pesawaran, yang meninggal akibat covid-19 tersebut.
Sedang untuk pasien yang menjalani perawatan yang dinyatakan positif terpapar covid-19, dari jumlah 338 pasien tersebut, 16 pasien menjalani perawatan intensif di sejumlah rumah sakit setempat, sisanya menjalani Isolasi mandiri di rumah masing-masing.
“Benar, ada tiga warga kita meninggal dunia akibat Covid-19. Sedang dari 338 pasien yang dinyatakan positif Covid, 16 pasien menjalani perawatan intensif di RS, yakni 12 orang dirawat di RSUD Pesawaran dan 4 pasien di rawat di RS GMC,” kata Andika, Senin (21/2/22)
” Untuk sisanya baik pasien yang bergejala atau yang tidak bergejala, kita wajibkan menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) di rumahnya masing-masing,” sambungnya.
Upaya yang dilakukan guna pecegahan dan meminimalisir terhadap lonjakan penyebaran pandemi Covid-19 yang terjadi di kabupaten setempat.
Pihaknya bersama Satgas Covid-19, terus intensif selain menggencarkan pelaksanaan vaksinasi, juga terus intens melakukan himbauan kepada masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan 5 M.
” Gak ada lain, kalo kita mau terhindar terpapar pandemi Covid-19. Kuncinya harus disiplin menerapkan prokes dan melaksanakan 5 M, selain wajib menjalankan vaksinasi, itu saja,” tukasnya. (rid/dit)
