METRO- Dunia pendidikan di Kota Metro tercoreng! Ya, diduga ada setoran yang ditarik oleh oknum di Dinas Pendidikan Kota Metro atas pencairan dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) PAUD di Bumi Sai Wawai
Parahnya, praktik setor-menyetor dana bantuan untuk pembelajaran siswa PAUD dan Kelompok Belajar (Kober) ini diduga sudah berlangsung beberapa tahun.
Sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, setoran itu dikoordinir oleh staf Disdik Metro.
“Anggaran BOP ini miliaran mas. Setiap sekolah baik TK mapun Kelompok Belajar harus setor 5 persen. Semua itu dikoordinir oleh staf (Hin – inisial),” ungkapnya sambil mewanti-wanti agar namanya tidak disebutkan.
Terkait hal ini, Kepala bidang PAUD Dinas Pendidikan Kota Metro Irwan membantah adanya instruksi untuk menarik setoran atas cairnya BOP PAUD di Kota Metro sebesar 5 persen.
“Tidak ada itu (setoran BOP). Pimpinan di Dinas Pendidikan Metro tidak memerintahkan. Cuma kalau untuk transport, ya mungkin saja ada,” ucap Irwan di ruang kerjanya (25/6/20).
Dikatakannya, dana BOP yang diperuntukkan bagi siswa itu digunakan para siswa membeli bahan-bahan belajar.
“Nilainya Rp600.000 per siswa.Itu dibagi untuk sekitar kurang lebih 7000 siswa. Dan untuk tahun ini BOP dari pusat untuk Metro Rp4 Miliar. Itu pun dikirim ke rekening masing-masing sekolah,”ungkapnya. (ahy/jar)
