Tekan Wabah DBD, Pemkab Lampung Tengah Lakukan Fogging

280 views

LAMPUNG TENGAH- Tekan DBD, Pemkab Lampung Tengah (Lamteng) lakukan Fogging (pengasapan) di lingkungam V Kelurahan Bandar Jaya Timur, Kecamatan Terbanggi Besar, Jumat (13/3/20).

Bupati Lamteng, Loekman Djoyo Soemarto mengatakan bahwa di 2020 ini, ada kenaikan 100 persen warga Lamteng yang terserang DBD.

“Tahun ini, ada 5 warga Lamteng yang meninggal dunia akibat terjangkit DBD,” ucap Loekman.

Untuk itu, Loekman mengharapkan masyarakat agar selalu menjaga kebersihan lingkungan dengan cara bergotong royong, minimal satu bulan sekali agar terhindar dari berbagai penyakit.

“Siapa yang akan menjaga diri kita. Kalau bukan kita sendiri,” imbuhnya.

Loekman mengatakan, banyak warga yang meminta untuk dilakukan fogging dilingkunganya. Padahal, fogging itu bukan jalan utama melainkan langkah terakhir.

Dikatakanya, masyarakat harus mengetahui bahwa jentik nyamuk DBD itu hidup dan berdiri tegak ditempat air yang bersih.

“Nyamuk ini hidup ditempat yang bersih Jadi kita harus rajin membersih genangan air agar tidak dijadikan tempat nyamuk bertelur,” imbuhnya.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Kabupaten Lamteng, Otniel Sriwidiatmoko mengakui bahwa kasus DBD di Lamteng tertinggi di Provinsi Lampung.

Dikatakannya, untuk kasus DBD sebanyak 402 kasus dan lima warga Lamteng yang sudah meninggal dunia.

Otniel menyatakan, maraknya kasus DBD di Lamteng memicu banyak masyarakat yang meminta dilakukan fogging.

Padahal, lanjut dia, fogging itu adalah langkah terakhir, karena hanya membunuh nyamuk dewasa. Sedangkan, jentiknya masih terus berkembang.

Oleh karena itu, kata Otniel, Dinkes bersama dinas lainya dengan dipimpin langsung Bupati Lamteng mengajak warga untuk bergotong-royong membersihkan saluran air.

“Jika kebersihan lingkungan terjaga, Insyaallah tak ada lagi kasus DBD di Kabupaten Lamteng,” pungkasnya.(fir/dit)

BACA JUGA :   Bambang Irawan Pimpin Golkar Way Kanan