TULANG BAWANG- Duh, jadi guru di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung kok horor ya. Setidaknya ini yang tergambar dari “pelecehan” yang dialami EV, guru perempuan yang mengajar di sebuah SMK di Kecamatan Penawartama.
Kepada Senator.ID, kejadian bemula saat dalam perjalanan pulang sekolah, ia dihadang oleh pemuda tak dikenal.
Guru mata pelajaran PKN iru mengatakan, “kejadian” terjadi di jalan dekat jembatan perbatasan antara kampung Trikarya dan Trijaya, Kecamatan Penawartama, Kabupaten Tulang Bawang pada 20 Februari 2020 lalu.
Akibat kejadian ini korban beberapa hari sempat tidak berangkat tugas karena mengaku masih sangat trauma.
“Saat menghadang, pemuda tersebut teriak manggil “mbak-mbak“ sembari mengacungkan jari tengahnya. Terus saya tarik gas, tapi jalan nyaris ketutup sama motor besar yang diparkirin di tengah jalan,”cerita EV kepada Senator.ID, Rabu (26/2/20).
“kejadian yang saya alami itu kan sangat meresahkan, sangat menggu pak, saya berharap pihak berwajib memberikan rasanyaman kepada masyarakat yang melintas dijalan itu,“ imbuhnya.
Kejadian tak mengenakkan juga menimpa salah satu siswi SMK swasta di Kecamatan Penawartama, berinisial IF.
Kejadian yang menimpa siswi jurusan Akuntansi ini teejadi saat hendak pulang dari sekolah. Karena jalan utama rusak (Jalan Lintas Rawajitu) korban nekat melewati jalan alternatifmeski kondisi sempit.
Ditengah jalan, Ia dihadang pemuda tak dikenal yang kemudian memegang arah dada (payu dara).
“lemes pak, ndredeg (gemetar), tutur korban sambil meneteskan air mata (26/2/20).
Menurutnya, selain dirinya, sudah banyak siawi baik dari SMP, SMA, maupun SMK yang menjadi korban. (sur/fin)
