Ajib! Kemensos Tutup 160 Lokalisasi

773 views

Jakarta- Kementerian sosial (Kemensos) nyatakan telah menutup 160 lokalisasi se antero Indonesia dalam kurun 2016-2019.

Direktur Rehabilitasi Sosial Tuna Susila dan Korban Perdagangan Orang Kemensos RI, Waskito Budi Kusumo menyebutkan, 160 tempat lokalisasi yang ditutup itu merupakan langkah maju yang dilakukan Kemensos untuk menanggulangi penyakit masyarakat.

Kepada wartawan, usai melakukan deklarasi penutupan dan pemulangan 54 orang pekerja seks komersial (PSK) lokalisasi Karang Dempel di Kota Kupang, Waskito menerangkan sebetulnya target Kemensos adalah 168 lokalisasi yang ditutup.

“Masih ada delapan lokalisasi yang belum ditutup dan diupayakan hingga akhir tahun 2019 lokalisiasi itu ditutup secara total,” kata Waskito, Jumat (4/10/19) seperti dilansir Antara.

Waskito menjelaskan penutupan lokalisasi prostitusi dilakukan karena Indonesia sudah bertekad untuk bebas dari lokalisasi prostitusi pada 2019.

Untuk diketahui, Lokalisasi Karang Dempel yang ada di Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang merupakan lokalisasi terbesar di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dihuni lebih dari 400 PSK.

Ratusan psk sudah pulang ke daerahnya sejak Pemerintah Kota Kupang menutup kawasan lokalisasi itu pada 1 Januari 2019 lalu.

Waskito mengatakan dalam waktu dekat pemerintah juga melakukan penutupan terhadap lokalisasi di Semarang dan Kendal Jawa Tengah.

“Kami mengapresiasi terhadap pemerintah daerah yang melakukan penutupan lokalisiasi prostitusi yang ada sehingga daerah bersangkutan menjadi bebas dari prostitusi,” ujar Waskito. (cnn/pin)

BACA JUGA :   Pemda Diminta Usulkan Kebutuhan Tenaga Kesehatan