Kembangkan Potensi AI: ITECH Competition 2025 dan Indigo Siap Cetak Talenta AI Masa Depan

1,647 views

Indigo berkontribusi mengembangkan talenta AI di Indonesia dengan menghadirkan sesi mentoring di ITECH Competition 8, membimbing generasi muda dalam inovasi teknologi AI.

ITECH Competition Season 8 kembali membuktikan kesuksesannya sebagai ajang inovasi teknologi bagi generasi muda Indonesia. Kompetisi ini menjadi wadah bagi peserta untuk menampilkan solusi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang aplikatif dan memiliki dampak nyata bagi masyarakat.

Dalam era digital yang terus berkembang, peluang untuk menciptakan inovasi semakin terbuka lebar bagi generasi muda. ITECH Competition Season 8, yang diinisiasi oleh STMIK LIKMI, menjadi ajang inspiratif bagi para pelajar untuk menjadikan teknologi sebagai landasan bisnis masa depan, utamanya teknologi AI. Dengan lebih dari 85 peserta dari berbagai sekolah di Jawa Barat, kompetisi ini menghadirkan atmosfer persaingan yang sehat sekaligus memberikan pengalaman pembelajaran yang berharga.

Keseruan acara ITECH Competition 2025 di STMIK LIKMI, Bandung.

Mentoring dan Pelatihan Hands-on Machine Learning

Pada 1 Februari 2025, sesi mentoring inspiratif diadakan dengan tema Technology as a Business Opportunity and Foundation of Startup, yang dipandu oleh Lusia Elsa Dika Damayanty, Business and Community Lead IndigoHub Bandung. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk memahami bagaimana teknologi dapat menjadi pondasi bisnis yang sukses. Dengan lebih dari 75.000 startup yang beroperasi di Indonesia, penting bagi calon entrepreneur untuk memahami strategi bisnis berbasis teknologi agar dapat bersaing secara kompetitif.

Peserta juga mendapatkan wawasan tentang pengembangan bisnis berbasis AI dari tahap ideasi hingga implementasi. Selain teori, peserta juga berkesempatan untuk memperoleh pengalaman langsung melalui pelatihan Hands-on Machine Learning. Dalam sesi ini, mereka belajar membangun model kecerdasan buatan menggunakan Teachable Machine, mengeksplorasi solusi berbasis Computer Vision dan Audio Recognition, sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik dan aplikatif.

Proses Penjurian dan Pemenang

Kompetisi mencapai puncaknya pada 8 Februari 2025 dengan sesi penjurian yang melibatkan para ahli di bidang teknologi dan bisnis. Indigo kembali berperan sebagai juri, menilai proyek-proyek inovatif berdasarkan kreativitas, relevansi, serta potensi implementasinya. Setelah proses penjurian yang ketat, tiga tim terbaik berhasil meraih juara dalam ITECH Competition 8.

Juara Pertama: SMA Santa Angela Proyek mereka berupa aplikasi pembeda bahan pakaian berbasis AI learning, yang dirancang untuk membantu pengguna mengidentifikasi jenis kain dan memberikan rekomendasi metode pencucian yang tepat.

Juara Kedua: SMKN 1 Cimahi Mereka mengembangkan aplikasi identifikasi penyakit ikan dan rekomendasi pengobatan berbasis AI. Aplikasi ini memungkinkan pengguna mengunggah gambar ikan yang sakit dan menerima rekomendasi pengobatan yang sesuai.

Juara Ketiga: SMA Santo Aloysius Tim ini menghadirkan aplikasi koreksi form workout serta penghitungan set dan repetisi berbasis AI learning. Aplikasi ini mampu mengoreksi postur tubuh pengguna saat berolahraga dan membantu menghitung jumlah set serta repetisi yang dilakukan.

Para peserta sedang mempresentasikan aplikasi buatan mereka pada ITECH Competition 2025.

Dampak dan Masa Depan Inovasi Teknologi

Melalui ITECH Competition 8, para peserta tidak hanya menunjukkan keterampilan teknis mereka, tetapi juga memahami bagaimana inovasi dapat memberikan dampak positif dalam kehidupan sehari-hari. Kompetisi ini menjadi bukti bahwa semakin banyak talenta muda yang siap menciptakan solusi berbasis AI untuk masa depan yang lebih baik.

Patricia Eugene Gaspersz, Senior Manager Indigo Management, menyampaikan, “Kami sangat mengapresiasi inisiatif seperti ITECH Competition 8 yang memberikan ruang bagi generasi muda untuk mengembangkan ide-ide inovatif berbasis teknologi AI. Acara ini membuktikan bahwa anak-anak muda Indonesia memiliki potensi besar dalam menciptakan solusi berbasis AI yang aplikatif dan berdampak. Telkom melalui program Indigo akan terus mendukung perkembangan ekosistem inovasi di Indonesia melalui berbagai program pembinaan dan kolaborasi.”

Penyelenggara ITECH Competition Season 8, Wilianti Aliman turut menegaskan, “Kami berkomitmen untuk terus memberikan wadah bagi talenta muda agar dapat berkembang dan berinovasi. Kompetisi ini adalah langkah awal bagi mereka untuk menciptakan solusi berbasis teknologi yang benar-benar berdampak.”

Ayuni Kresna, panitia ITECH Competition Season 8 menambahkan, “Melalui ajang ini, kami berharap semakin banyak ide cemerlang yang muncul dan memberikan kontribusi nyata bagi ekosistem teknologi Indonesia.”

Indigo berkomitmen untuk terus mendukung generasi muda dalam berinovasi dan berkembang di dunia teknologi. Acara seperti ITECH Competition 8 menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki banyak talenta potensial yang siap menciptakan solusi berbasis AI untuk kemajuan masa depan.

Press Release ini juga tayang di VRITIMES