Pemkot Metro Ajak Masyarakat GELIAT guna Cegah Penyebaran DBD

647 views

Kota Metro – Asisten II Kota Metro monitoring Pelaksanaan Gerakan Lingkungan Bersih Sehat (GELIAT) Serentak yang diadakan di lingkungan Kecamatan Metro Timur, Jumat (17/05/2024).

Asisten II Sekda Kota Metro, Yerri Ehwan, mengatakan bahwa pada hari ini tanggal 17 Mei 2024, Pemerintah Kota Metro secara serentak melakukan GELIAT (Gerakan Lingkungan Hidup Bersih dan Sehat) di 22 Kelurahan yang ada di Kota Metro.

“Pemerintah Kota Metro berkolaborasi dengan berbagai pihak mulai dari seluruh jajaran pemerintah, masyarakat, kader-kader kesehatan, dan para Pamong. Tujuannya untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi masyarakat Kota Metro,”ujanya.

Harapannya, melalui kegiatan GELIAT dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah penyebaran nyamuk DBD (Demam Berdarah Dengue) .

“Selain itu juga kegiatan ini diharapkan dapat menurunkan angka kasus DBD yang saat ini sedang melanda, bukan hanya di Kota Metro tetapi di seluruh Indonesia, ” harapnya.

Yerri Ehwan berharap gerakan GELIAT di Kota Metro yang dilakukan secara bergotong-royong dapat mengedukasi masyarakat dalam melakukan langkah-langkah antisipasi pencegahan penularan DBD dengan gerakan 3M plus.

Berdasarkan data yang diperoleh, Kepala UPTD Puskesmas Iringmulyo, Retno Ida Listyawati, mencatat adanya 21 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di lingkungan Kelurahan Iringmulyo pada bulan April 2024.

Dalam menghadapi peningkatan kasus DBD, Puskesmas Iringmulyo bekerjasama dengan rekan-rekan PSN (Pemberantas Sarang Nyamuk) lakukan peningkatan upaya pemberantasan sarang nyamuk. Kita juga menggerakkan masyarakat untuk menjadi JUMANTIK (Juru Pemantau Jentik) di rumah masing-masing dengan membuat jadwal bergantian pada setiap keluarga, karena tindakan pencegahan lebih baik dari pada mengobati, “tuturnya.

Dirinya juga mensosialisasikan kepada masyarakat untuk melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk dengan melakukan 3M Plus yaitu menguras, menutup dan mengubur.

BACA JUGA :   Inspektorat Kota Metro Gelar Pengajian Amaliah dengan Tema Bersedekah

“Hal itu paling lambat dilakukan 1 minggu sekali, karena setelah 7 hari nyamuk demam berdarah dengue akan menetas menjadi nyamuk dewasa yang merupakan rantai penularan dari nyamuk demam berdarah itu sendiri dengan radius jarak terbang nyamuk bisa mencapai 100 meter, ” bebernya.

Sementara itu, Lurah Iringmulyo, Yulina Sari, menuturkan bahwa kegiatan hari ini diikuti serentak oleh seluruh pamong dan warga yang ada di 42 RT Kelurahan Iringmulyo.

“Saat ini kita berada di titik lokasi di RT 36 dan dipimpin langsung Bapak Asisten II Sekda Kota Metro, Kepala BPBD, Puskesmas dan Tim Relawan Kader Jumantik, seluruh staf kelurahan dan seluruh keluarga yang ada di RW 17, RT 36, RT 37 dan RT 38 bersama-sama Kader Posyandu,”terangnya.

Kegiatan yang dicanangkan oleh Wali Kota Metro tersebut juga merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Kelurahan Iringmulyo dengan mensosialisasikan kepada pamong dan warga.

“Tak hanya itu, turut juga dilakukan sosialisasi melalui beberapa kegiatan Dasa Wisma, PKK, Pengajian, Posyandu dan lain-lain,” jelasnya. (*)