Angkat Ekonomi dan Identitas Kelurahan, Wahdi Ajak Dukung MST

724 views

Metro – Walikota Metro, Wahdi dalam sambutanya mengatakan, MST ini merupakan salah satu upaya Pemkot setempat untuk meningkatkan perekonomian warga lewat sektor olahraga maupun pariwisata.

“Iya dalam MST ini banyak yang bisa ditampilkan seperti olahraga, budaya dan lainnya. Jadi melalui kegiatan ini salah satu bukti bahwa pembangunan di Metro ini bukan hanya infrastruktur, perekonomian, tetapi juga SDM, budaya dan pariwisata,” kata Wahdi usai pembukaan.

Wahdi juga memberikan bantuan Kartu Metro Ceria (KMC) kepada guru nuptk dan non nuptk, siswa dan siswi yang membutuhkan.

“Kartu Metro Ceria (KMC) ini merupakan kartu perlindungan sosial juga untuk masyarakat yang membutuhkan bantuan social, Pendidikan, dan kesehatan”

Ia menjelaskan, dalam MST ini banyak yang ditampilkan kesenian seperti reog ponorogo, barongsai dan lainya. Selain itu beberapa olahraga tradisional dan olahraga umum juga masuk dalam kegiatan ini.

“Jadi banyak yang ikut serta di MST, dan ini sangat bagus misal tadi ada reog ponorogo, kemudian olahraga tradisional,” jelasnya.

Menurut Wahdi, MST ini akan dilakukan diseluruh kecamatan yang ada di Bumi Sai Wawai. Dimana, nantinya kecamatan bisa menampilkan keunggulan dari masing-masing wilayahnya.

“Misal disini unggulanya reog ponorogo, menjadi upaya promosi keunggulan masing-masing wilayah,” ucapnya.

Ia mengimbau camat, lurah maupun OPD untuk memberikan dukungan dalam pelaksanaan MST ini. Sebab, kegiatan ini memiliki banyak manfaat untuk masyarakat dimana salah satunya yakni peningkatan ekonomi.

“Lurah juga harus dukung penuh, kemudian yang lain juga. Karena kegiatan ini untuk masyarakat dan kita adalah pelayan masyarakat,” tandasnya.

Selanjutnya Walikota Metro Wahdi, menyambangi warga lansia dan disabilitas di seputaran Kelurahan Margo Rejo, dikesempatan ini, Wahdi meminta agar organisasi perangkat daerah (OPD) untuk dapat memaksimalkan program layanan Home Care.

BACA JUGA :   Wakil Walikota Metro Lepas Kunker PWRI ke Cilegon

Menurutnya, program layanan Home care akan berjalan dengan maksimal. Apabila satu instansi dengan instansi lainnya bekerja sama dan berkolaborasi dengan baik.

“Jadi, Program Pemerintah Kota Metro salah satunya adalah home care. Home Care itu bukan tugasnya orang kesehatan saja, akan tetapi home care itu turun bersama ada Tim Pendamping Keluarga (TPK),” ucap Wahdi.

“Tim Pendamping Keluarga (TPK) bukan hanya bicara tentang stunting saja. Akan tetapi, bisa digerakkan sama saja fungsinya seperti kader posyandu, kader dimasyarakat, dan kader PKK,” sambung Wahdi.

Wahdi menjelaskan bahwa, Dasa Wisma memiliki peran yang sangat penting di masyarakat apabila difungsikan dengan baik, maka masyarakat di Kota Metro akan tertangani dengan baik oleh Pemerintah.

“Dasa Wisma itu kalau sudah lebih aktif bergerak dengan baik, maka warga akan diperhatikan dengan baik. Dasa Wisma yang dibentuk dalam lingkup Rukun Tetangga (RT) terdiri dari 10 – 20 jarak rumah. Tugas dan fungsi Dasa Wisma yakni mendata, menggerakkan dan memberikan informasi dalam kegiatan kemasyarakatan di lingkungannya. Sehingga tidak ada lagi masyarakat kita dalam keadaan yang susah, apalagi tidak diperhatikan,” ungkap Wahdi.

Untuk diketahui, Walikota Metro Wahdi memberikan bantuan sosial bagi 3 warga di Kelurahan Margo Rejo yang menderita disabilitas dan menjenguk lansia yang sedang sakit.

“Kami sekeluarga mengucapkan terimakasih kepada bapak Walikota Metro dan Pemerintah Kota Metro atas bantuannya, semoga ke depannya lebih baik dan lebih maju, sehingga banyak bapak walikota bias terus berkunjung kepada masyarakat yang sedang sakit dan menjalin silaturahmi kepada masyarakatnya” ucap Jumikan warga yang mendapatkan bantuan sosial. (hum/feb)