BANDAR LAMPUNG- Tanggulangi sampah, Universitas Lampung (Unila) dan Pemkot Bandarlampung lakukan kerjasama.
Usai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada 7 Februari 2022 di Gedung Rektorat Unila, Rektor Unila Prof Karomani mengatakan bahwa Unila dan Pemkot Bandar Lampung terus menjalin hubungan erat, saling mendukung dalam memecahkan berbagai persoalan di Kota Tapis Berseri juga berbagai hal fasilitas pendidikan.
“Saya punya komitmen bersama dengan pemkot untuk menyelesaikan berbagai masalah, bahkan siang ini akan membuat tim khusus melihat drainase, sampah, supaya secepatnya ada solusi,” ujar Karomani.
Menurut Prof. Karomani, Unila sebagai perguruan tinggi harus menjadi solusi atas persoalan yang dihadapi masyarakat. Terlebih, Unila juga berlokasi di Bandarlampung.
Kerja sama yang kembali terjalin dalam rangka pengimplementasian tridarma perguruan tinggi ini akan lebih berkontribusi nyata untuk pembangunan Kota Bandarlampung pada tahun 2022 oleh Wali Kota Bandarlampung.
“Urusan sampah menjadi sangat krusial. Saya berharap segera diwujudkan kerja sama antara Universitas Lampung dan Pemerintah Kota Bandarlampung tentang bagaimana mengelola sampah yang baik,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengungkapkan, kerjasama yang dilakukan lebih spesifik dengan harapan dapat mewujudkan Bandar Lampung sebagai kota ramah anak dan baik dalam hal penanganan sampah.
“Bisa ada tempat bermain anak, olahraga umum, dan penanganan sampah. Mudah-mudahan Unila bisa memberikan solusi untuk Kota Bandar Lampung,” ucap Eva. (adv)