Kematian Siswi Zara Qairina, Malaysia Gempar!

2,404 views

Kematian Zara Qairina Mahathir (13), salah satu siswi SMKA Tun Datu Mustapha Limauan, Sabah, Malaysia itu gemparkan Malaysia.

Zara ditemukan pingsan di sekitar asrama sekolahnya pada pukul 03.00 pagi, Rabu 16 Juli 2025 lalu.

Dia dilaporkan jatuh dari lantai 3 asrama, lalu dibawa ke Rumah Sakit Queen Elizabeth I.

Keesokan harinya, Kamis (17 Juli 2025), Zara meninggak dunia.

Dilansir dari detikNews, kematian Zara menarik simpati publik Malaysia.

Banyak yang meyakini bahwa kasus ini terkait perundungan, lalu memicu kemarahan dan seruan keadilan dengan tagar #JusticeForZara.

Di media sosial, muncul rekaman audio percakapan Zara dan ibundanya yang terjadi beberapa hari sebelum Zara ditemukan pingsan dan akhirnya meninggal.

Dalam rekaman itu, Zara merasa ketakutan dan menyebut nama seniornya ‘Kak M’.

“Ibu, aku takut bertemu Kak M… dia masih (punya masalah). Hari itu, aku minta seseorang untuk bertanya ke kakaknya — apakah Kak M masih punya masalah denganku. Lalu Kak M bilang, ‘Iya, aku masih belum memaafkan Zara’, Bu,” ucap Zara dalam rekaman audio tersebut.

Kementerian pendidikan, polisi, hingga Kejaksaan Agung turun tangan.

Komisioner Kumar, dilansir media Malaysia, The Star, Kamis (14/8/2025), mengatakan, “Pada saat diagnosis awal penyebab kematian, dokter menyatakan bahwa kematian tersebut disebabkan oleh cedera otak traumatis berat dengan ensefalopati hipoksia-iskemik.”

Ensefalopati hipoksia-iskemik adalah jenis cedera ketika otak tidak mendapatkan cukup oksigen (hipoksia) atau aliran darah (iskemia).

“Cedera yang ditemukan konsisten dengan temuan sebelumnya dan dengan yang diderita akibat jatuh,” jelas Kumar.

Kumar sebelumnya investigasi terkait dugaan perundungan masih berlangsung.

“Saya menjamin semuanya. Akan ada keadilan,” ujarnya. (tik)