BANDAR LAMPUNG- Sekolah mutlak membutuhkan para guru yang profesional dan kepala sekolah yang memiliki basis kepemimpinan yang kuat. Dua hal itu akan membentuk wajah sekolah menjadi lebih baik.
Salah satu ukurannya adalah sekolah memiliki target perihal kelulusan siswa mereka yang masuk perguruan tinggi negeri. Baik yang masuk berdasar nilai rapor maupun tes tertulis.
Guru mesti mendapatkan banyak pembekalan sebelum berhadapan langsung dengan siswa. Mereka mesti memiliki cara pandang komprehensif terhadap pendidikan.
Sedangkan kepala sekolah mesti menjadikan entitas mereka apa yang disebut dengan school leadership. School leadership ini tengah menjadi tren karena memang dinilai mampu menjawab tantangan zaman dan hal ihwal edukasi masa kini.
Demikian paparan Ketua Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Lampung (Unila) Prof Abdurahman kemarin dalam seminar pendidikan di Universitas Teknokrat Indonesia.
Seminar menghadirkan sejumlah narasumber lain, di antaranya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan Lampung Thomas Amirico, dosen FEB Unpad Dina Sartika, Ph.D, anggota DPRD Bandar Lampung Dewi Mayang Suri Djausal, MM, dan Ketua MKKS SMA Se-Lampung Hendra Putra.
Abdurahman menambahkan, ke depan peran Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) juga penting untuk peningkatan kapasitas profesi guru.(uti)
