METRO: Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah unit pelayanan publik, Rabu (9/4/2025)
Sidak dilakukan untuk memastikan disiplin dan kesiapan pelayanan pemerintah usai libur panjang Idulfitri. Namun, kunjungan mendadak tersebut justru membuka borok: Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Metro ditemukan dalam keadaan terkunci, tanpa satu pun pegawai yang terlihat memberikan layanan.
“Ini pada kemana? Pintunya kok terkunci dan tidak ada pegawai yang menunggu? Ini masih pukul 14.30 WIB, harusnya ditunggu, jangan ditinggal,” kata Bambang dengan nada kecewa.
Tak ada sambutan, tak terdengar aktivitas. Suasana kantor sunyi dan pintu utama tertutup rapat. Setelah menunggu beberapa saat tanpa respons, Wali Kota memilih angkat kaki.
“Yo wes kalau nggak ada orang, yuk langsung saja kita cek tempat lain,” ucapnya.
Kejadian ini menjadi preseden buruk bagi institusi publik yang seharusnya menjadi ujung tombak pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Sebagai dinas teknis yang bertanggung jawab atas infrastruktur kota, Dinas PUTR semestinya tampil profesional, terutama dalam masa pasca-libur ketika kebutuhan publik terhadap layanan meningkat.
Ketidakhadiran pegawai dan kondisi kantor yang tertutup di tengah jam kerja menandakan adanya krisis disiplin yang akut. (pan)