LAMPUNG- Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) raih Klaster Utama Klasterisasi Perguruan Tinggi tahun 2025 berdasarkan surat No.1548/E5/AL.04/2024.
Adapun penilaian kinerja berdasarkan pada beberapa item, di antaranya Penulis (JA & kualifikasi pendidikan), Afiliasi (akreditasi institusi dan prodi), Jurnal (terindeks nasional & internasional), Penelitian (jumlah judul dan dana), Pengabdian kepada masyarakat (jumlah judul dan dana), Kekayaan Intelektual (paten, hak cipta, merek), dan Buku (buku referensi, buku ajar, monograf, book chapter)
Dikutip dari beberapa sumber, klasterisasi perguruan tinggi merupakan proses pengelompokan perguruan tinggi sesuai dengan kualifikasi kinerja perguruan tinggi sebagai dasar penyusunan peta jalan riset dan rencana strategis yang dilakukan Kementerian Pendidikan Tinggi dan Saintek.
Pengelompokan ini bertujuan untuk mengetahui perguruan tinggi mana saja yang kinerja dalam penelitian dan pengabdian sudah maksimal dan belum. Sehingga hasil klasterisasi bisa digunakan untuk menyusun strategi mendorong pencapaian di tahun berikutnya.
Sekaligus bisa menjadi bahan evaluasi mengenai apa saja yang perlu diperbaiki PT dalam melaksanakan penelitian dan pengabdian.
Sehingga bisa mengoptimalkan penilaian klasterisasi agar di kemudian hari bisa masuk klaster Mandiri dan berhak melakukan penelitian sendiri.
Klasterisasi perguruan tinggi sendiri menghasilkan lima klaster atau kelas. Dimulai dari yang tertinggi adalah klaster Mandiri, disusul klaster Utama, Madya, Pratama, dan klaster Binaan (prakualifikasi).
Adapun data yang digunakan sebagai dasar penentuan klaster oleh setiap perguruan tinggi di Indonesia adalah data yang bersumber dari SINTA.
Sehingga seluruh kinerja kampus baik yang dilakukan seluruh dosen dan mahasiswa di dalamnya wajib terupdate di SINTA.
Wakil Rektor Dr H Mahathir Muhammad SE MM mengucapkan terima kasih atas dukungan Yayasan Pendidikan Teknokrat, Rektor, LPPMI UTI beserta sivitas akademika.
”Semoga kinerja ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di tahun berikutnya,” ujarnya.(uti)
