LAMPUNG- Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah II Sumbagsel mendorong Universitas Teknokrat Indonesia ke depan memiliki program studi doktoral. Sebab, Teknokrat dipandang layak untuk membuka program doktor.
Apalagi beberapa waktu lalu kampus ini sudah memiliki dua progam studi magister yakni ilmu komputer dan bahasa Inggris. LLDikti berkeyakinan Teknokrat ke depan bisa merealisasikannya.
Hal itu ditamnbah dengan kesiapan empat unsur utama sebuah perguruan tinggi masuk kategori unggul.
Demikian paparan Kepala LLDIkti Wilayah II Prof Iskhaq Iskandar M.Sc yang disampaikan Ketua Tim Bagian Kelembagaan Win Honaini SH M.Si pada sambutan wisuda Teknokrat hari ini di Gelanggang Mahasiswa Dr HM Nasrullah Yusuf.
Win Honaini mengatakan, ada empat unsur yang membuat Teknokrat bisa mencapai level tertinggi.
Pertama, mahasiswa. Keberadaan mahasiswa Teknokrat yang unggul dalam persaingan akademik dan nonakademik membuktikan kampus ini layak menyandang gelar Sang Juara. Keberadaan mahasiswa menjadi faktor penting bahwa kampus ini berupaya menjadi yang terbaik. Tidak hanya di Lampung, tapi juga nasional, bahkan internasional.
Win Honaini terkesan dengan kemampuan mahasiswa Teknokrat dalam bidang akademik dan nonakademik. Misalnya dalam penciptaan alat pemberi pakan ternak yang berbasis internet of things dengan tenaga matahari dan dioperasionalkan lewat gawai.
Kedua, sumber daya manusia, khususnya dosen. Win Honaini berpendapat, kekuatan Teknokrat juga didukung oleh keberadaan dosen muda yang seluruhnya sudah magister dan beberapa sedang studi doktoral di luar negeri.
Ia menyatakan, SDM semacam ini memberikan dampak signifikan untuk Teknokrat agar terus berkembang. Ia bahkan memberikan apresiasi dengan gelar guru besar atau profesor kepada salah seorang dosen muda Teknokrat, Akhyar Rido.
Ke depan, semua dosen Teknokrat terus didorong melanjutkan studi sampai dengan doktor dan meraih guru besar.
Ketiga, akreditasi. Win Honaini berpendapat, akreditasi ini adalah nyawa dari sebuah perguruan tinggi. Keberadaan akreditasi membuktikan kampus serius untuk mencapai level tinggi dalam kapasitas keilmuan dan pelayanan kepada mahasiswa.
Ia berkeyakinan, akreditasi Teknokrat semakin meningkat. Bahkan, lembaga pemeringkatan internasional pun banyak memberikan poin besar kepada Teknokrat.
Poin keempat yang disoroti Win Honaini adalah komitmen pihak yayasan. Dia mengatakan, semua hal tadi tidak akan berjalan tanpa adanya komitmen yang besar dari pihak yayasan.
Ia menilai, yayasan yang menaungi Teknokrat punya tekad yang kuat untuk terus menjadikan kampus ini terdepan dalam segala hal.
Sementara itu, total wisudawan yang mengikuti prosesi berjumlah 1.139 dengan perincian wisuda Juli lalu 659 orang dan wisuda Desember ini 480 orang.(uti)