SULSEL- Kapal Nur Muafiq, milik warga nelayan Herlang, Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan terombang ambing selama lima jam di perairan laut sebelah timur, Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Selayar, Rabu, (17/7/2024).
Peristiwa ini disampaikan oleh Agus Salim (Nakhoda KM. Tunggal Panuluang) sekira pukul 10.43 Wita dengan mengirimkan link video siarang langsung pemilik akun facebok, Sirajuddin Utama, salah satu nakhoda kapal yang berupaya menyelamatkan dan mengevakuasi korban di tengah cuaca buruk
Dua kapal nelayan Bulukumba yang secara kebetulan berada di sekitar tempat kejadian peristiwa (TKP), berusaha menarik dan menyelamatkan kapal, bersama dua orang korban selamat.
Kondisi cuaca eksrim membuat kedua kapal akhirnya menyerah dan meminta bantuan kepada salah satu kapal nelayan KMN. Cahaya Elisa 03, kapal gae, ber GT. 40 untuk melanjutkan upaya evakuasi korban dan menarik kapal Nur Muafiq.
Kapal GT. 09 berawak dua orang tersebut rencananya akan dievakuasi dan didaratkan di tanggul Pelabuhan Tanaberu, Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, pada sekira pukul 17.00 Wita.
Setiba di kawasan tanggul Pelabuhan Tanaberu, korban akan dijemput Tim Unit Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Kabupaten Bulukumba untuk kemudian diperiksakan kondisi kesehatan fisiknya.
Proses penjemputan korban selamat, dipimpin langsung Kepala bidang kedaruratan dan logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bulukumba, Abdul Haris.(Fadly/dit)
