Banyuasin – Banjir Bandang melanda Lahat Provinsi Sumatera Selatan mengajibatkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan dan seorang warga dilaporkan meninggal dunia stelah terseret arus banjir bandang tersebut, Kamis 9 Maret 2023.
Diketahui, Banjir melanda empat desa disejumlah wilayah di Kabupaten Lahat. Lokasi terdampak banjir yakni Desa Tanjung Sirih, Desa Karang Dalam yang terletak di Kecamatan Pulau Pinang, Desa Tinggi Ari di Kecamatan Gumay Ulu dan Desa Keban Agung di Kecamatan Kikim Selatan.
Banjir terjadi setelah hujan deras dengan intensitas tinggi hingga sungai Lematang meluap ke pemukiman warga. Hasil kaji cepat sementara, sedikitnya 120 rumah terendam banjir. Selain itu, banjir juga mengakibatkan satu jembatan putus yang menghubungkan Kelurahan Nantal dan Kelurahan Bandar Agung.
Pasca banjir bandang tersebut kini warga mulai bahu membahu bangkit kemudian membangun jembatan darurat untuk menyalurkan bantuan baik dalam Kabupaten Lahat sendiri maupun dari daerah lainnya. Bantuan untuk korban banjir bandang Lahat terus mengalir mulai dari paket makanan cepat saji, selimut hingga uang tunai.
Musibah banjir bandang yang melanda Kabupaten Lahat ini memicu keprihatinan dan kepedulian semua pihak. Tak terkecuali Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Banyuasin “Kami Pengurus SMSI Banyuasin sangat berduka atas musibah banjir bandang yang menerjang Kabupaten Lahat hingga mengakibatkan seorang warga tewas terseret derasnya air,”Ujar Ketua SMSI Banyuasin, Sumantri Adie didampingi Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan Deni Arianto, Bendahara SMSI Banyuasin Evi Farlina dan Pengurus lainnya yakni Ida Laila, Dennis, Nasir, Budi Setiawan, Afri serta Indah Putri Sari.
“Tentunya, dengan kondisi sekarang ini, kita harus saling membantu. “Saat ini saudara saudara kita di Kabupaten Lahat mengalami musibah. Kami dari SMSI Banyuasin sedikit memberikan bantuan berupa uang dari hasil penggalangan dana termasuk sumbangsi dari bapak Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuasin H. Hasmi, Kepala Dinas Pendidikan Banyuasin bapak Aminudin, bapak Kepala BPBD Banyuasin bapak Alfian, Stafsus Bupati bidang Media bapak Syaripuddin Zuhri serta elemen masyarakat lainnya,”jelas Sumantri.
Atas bentuan dan kepedulian para donatur kami mengucapkan terima kasih, semoga bantuan dari bapak-bapak dan ibu-ibu dapat membantu meringankan beban para korban bencana alam tersebut. Kepada masyarakat yang tertimpa musibah, Sumantri berharap semoga diberikan kesabaran, kekuatan, dan ketabahan dalam menghadapi masalah ini. “Insya Allah, mereka menghadapi masalah ini tidak sendiri. Kita akan saling bahu membahu, membantu masyarakat yang tertimpa musibah, nanti bantuan ini akan kami salurkan langsung pada Panitia Pengurus SMSI Kabupaten Lahat, tutupnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan SMSI Banyuasin sekaligus Ketua Pelaksana Lapangan, Deni Arianto menjelaskan bahwa aksi penggalangan dana ini dilakukan secara spontanitas. Kebetulan bertepatan dengan kegiatan jalan santai menyambut HUT Banyuasin Ke-21 Tahun, Ujar Deni.
“Aksi ini kami lakukan spontan, karena melihat momennya tepat di saat Pemerintah Kabupaten sedang melaksanakan kegiatan Jalan Santai dalam Rangka HUT Banyuasin yang ke- 21 tahun. “Mudah-mudahan penggalangan dana ini bisa membantu meringankan sedikit beban Saudara – saudara kita yang ada di Kabupaten Lahat dan Sekitarnya yang tertimpa musibah,” ujar pemilik media Merah Putih tersebut. (*)