WAY KANAN- Bertempat di aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Way Kanan telah berlangsung kegiatan pelantikan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Tingkat Kecamatan Kabupaten Way Kanan, Rabu (13/04/2022.)
Unit pengumpul zakat ini berada dibawah naungan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Kemenag Kabupaten Way Kanan. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Way Kanan, Asisten 1, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, PLT Kabag Kesra, Camat Blambangan Umpu, Baznas, Kemenag, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), dan Ketua Nahdatul Ulama (NU) Way Kanan.
Acara diawali dengan sambutan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Way Kanan (Helmi) yang juga menyampaikan pesan dari Ketua Baznas Way Kanan.
“Ucapan terimakasih kepada Bupati Way Kanan dan mohon berkenan nantinya secara simbolis memberikan sembako kepada para penerima Dhu’afa dan bantuan modal kepada pelaku UMKM”. Jelas Helmi
Selanjutnya Kepala Kemenag Way Kanan menambahkan bahwa untuk Pegawai dibawah naungan Kemenag Way Kanan Alhamdulillah sudah 100% dalam menyalurkan zakat profesinya, namun ada titipan omongan dari Ketua Baznas kalau untuk Zakat profesi para pegawai dibawah naungan Pemda Way Kanan agak berkurang akhir-akhir ini.” Tambah Helmi.
Acara dilanjutkan dengan prosesi pelantikan para Unit Pengumpul Zakat (UPZ) seKabupaten Way Kanan dengan tujuan dapat meningkatkan minat masyarakat dalam berzakat mengingat potensi zakat ini sangat luar biasa.
Bupati Way Kanan (Raden Adipati Surya) mengapresiasi terobosan Kemenag dan Baznas Way Kanan tentang pembentukan UPZ ini.
“Saya sangat mengapresiasi dengan hadirnya UPZ ini, karena terkadang orang ingin berzakat namun bingung dengan siapa menyakurkannya. Oleh sebab itu kehadiran UPZ ini dirasa sangat tepat mengingat potensi zakat dari masyarakat ini cukup besar dan dapat kita salurkan demi kebaikan bersama,” Jelas Adipati.
Bupati Way Kanan juga menambahkan bahwa siap mengintruksikan kepada para pegawainya untuk lebih aktif dalam berzakat khususnya melalui Baznas Way Kanan, namun harap maklum juga karena efek Pandemi Covid-19 ini menjadi kendala kita semua, bukan hanya masalah kesehatan tapi juga masalah keuangan.
Acara ditutup dengan pemberian bantuan berupa sembako secara simbolis kepada kaum Dhu’afa yang dihadirkan oleh Baznas maupun Kemenag Way Kanan. (*)
