PESAWARAN- Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona meminta kepada para tokoh adat, terutama yang berada dalam Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) Kabupaten Pesawaran, untuk menjadi teladan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Covid- 19 saat ini.
” Saya ingatkan, kasus Covid-19 masih ada di sini. Untuk itu, saya minta kepada semua tokoh adat, untuk menjadi dirinya sebagai contoh dan teladan bagi masyarakat, terlebih dalam menjaga sikap disiplin terhadap kepatuhan dan ketaatannya dalam menerapkan prokes pada setiap aktivitasnya sehari- hari,” pinta Dendi, saat memberikan arahan pada Acara Musda Ill, MPAL Pesawaran, di GSG Pemkab setempat, Rabu, (2/6/21)
Selain itu, untuk kemajuan MPAL, menurutnya, ada lima poin yang harus diterapkan, antara lain melakukan penataan, pelayanan masyarakat, merapikan pendataan, pencitraan yang baik, serta menyiapkan pendanaan untuk program yang akan dilaksanakan.
“Pastinya, keberadaan dan dukungan MPAL sangat strategis dalam upaya ikut mensukseskan setiap program pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Pesawaran,” kata Dendi
” Untuk sekarang, enggak ada salahnya juga, kaau bersama- sama mensukseskan program dalam penanganan pandemi Covid- 19 di kabupaten kita ini,” imbuhnya
Sebagai wadah silaturahmi bagi para tetua adat, lanjutnya, pihaknya perlu dukungan MPAL, terutama dalam ikut melestarikan adat budaya, yang ada di Pesawaran.
“ Dukungan dan sumbangsihnya, sangat kita harapkan, dalam melestarikan adat budaya pesawaran, agar lebih maju, sejahtera dan berdaya saing,” harapnya. (rid/dit)
