Way Kanan – Basarnas Lampung Bersama Tim SAR Gabungan Berhasil Mengevakuasi Fahrul Mustofa (16) Korban Tenggelam lantaran diduga terpeleset dan terbawa arus deras di Sungai Way Umpu Kabupaten Way Kanan, Sabtu (13/03).
Kejadian berawal dari pada hari Kamis (11/03) pukul 09.00 WIB Korban menyeberangi sungai Way Umpu untuk bekerja dikebun kemudian korban terpeleset dan korban terbawa arus sungai yang cukup deras, saksi mata mengatakan bahwa korban tidak bisa berenang. Korban Fahrul Mustofa, usia 16 tahun jenis kelamin laki laki merupakan warga Desa Gunung Katun Kec. Umpu Semengu Kab. Way Kanan.
Dilihat dari jarak terdekat dari lokasi kejadian Basarnas Lampung mengirimkan personil Unit Siaga SAR Tulang Bawang untuk menuju lokasi dan melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan.
Pencarian hari ini memasuki hari ke 3. Pencarian hari ini dimulai dengan briefing oleh Tim SAR Gabungan pukul 06.30 WIB. Tim SAR Gabungan dibagi menjadi 3 regu melakukan pencarian sesuai dengan RenOps H.3. Regu I menggunakan Perahu Fiber BPBD Way Kanan melakukan penyisiran ke Arah Hilir Sejauh 8 km. Regu II melakukan Penyisiran via darat di sisi kiri Sungai ke Arah Hilir sejauh 4 km. Regu III melakukan Penyisiran via darat di sisi kanan Sungai ke Arah Hilir sejauh 4 km.
Pada Pukul 12.10 WIB Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban Fahrul Mustofa (16) pada Koordinat 4°35’0.32″S -104°31’6.38″T dalam kondisi Meninggal Dunia sekitar ± 3.7 km dari Lokasi kejadian.
Kepala Basarnas Lampung melalui Kepala Unit Siaga SAR Tulang Bawang Santosa menyatakan kebenaran penemuan korban Fahrul Mustofa (16) yang sudah dinyatakan hilang sejak Kamis (11/03) kemarin.
“Korban a.n. Fahrul Mustofa telah dievakuasi oleh tim SAR Gabungan dan selanjutnya dibawa ke rumah duka,” ujar Tosa. (hms/feb)
