METRO- Pemkot Metro siapkan hotel sebagai tempat isolasi mandiri bagi tim penanganan jenazah.
Ini dilakukan untuk antisipasi jika yang bersangkutan tidak ingin melakukan isolasi mandiri di rumah lantaran khawatir ada keluarga yang bisa saja tertular covid-19.
“Untuk tim penanganan zenazah sudah kita siapkan hotel, jika tak mau isolasi mandiri di rumahnya,”ujar Sekda Metro Nasir.
Meniritnya, tim penanganan jenazah harus melakukan isolasi jika sudah memandikan dan memakamkan jenazah yang berstatus PDP maupun positif covid-19.
Dikatakannya, ada sebanyak 12 orang yang tergabung tim penanganan zenazah yang harus melakukan isolasi mandiri. Hal tersebut setelah adanya PDP yang kedapatan meninggal dunia di ruang isolasi.
“Mulai dari yang memandikan hingga yang menguburkan serta penggali kubur yang memakamkan zenazah warga OKU di Rejomulyo, Metro Selatan langsung melakukan isolasi mandiri,”tandasnya.
Begitu juga termasuk warga yang masuk kategori PDP, dan ODP yang tidak bersedia diisolasi di rumah masing-masing bisa mengunakan hotel yang dipersiapkan pemkot.
“Jadi ada 12 orang yang harus diisolasi mandiri setelah memakamkan zenazah suspek corona. Mereka dimintakan jika tidak bisa isolasi mandiri di rumahnya, bisa di hotel, sudah kami siapkan,” pungkasnya. (lac/dit)
