KOTA METRO- Realisasi Pendapatan Kota Metro mencapai 102,15 persen jika dibandingkan dengan target yang dicanangkan dalam APBD Perubahan 2019.
Untu diketahui, target pendapatan di APBD perubahan 2019 senilai Rp905 miliar, sedangkan yang terealusasi mencapai Rp925 miliar.
Untuk kontribusi dana perimbangan sangat mendominasi, yaitu mencapai 69,18 persen, sedangkan sisanya berasal dari pendapatan asli daerah sebesar 19,03 persen, dan lain-lain pendapatan yang sah sebesar 11,7 persen.
Hal itu terungkap pada Paripurna Laporan Pertangung Jawaban Keuangan 2019, melalui Teleconference di DPRD setempat, Selasa (7/4/20).
Sementara untuk belanja daerah 2019, setelah dilakukan perubahan APBD ditetapkan sebesar Rp989 milyar yang dipergunakan untuk membiayai belanja tidak langsung dengan rincian sebesar Rp384 milyar, untuk belanja langsung sebesar Rp604 milyar.
“Dari target belanja yang ditetapkan tersebut hingga 31 Desember 2019 dapat terealisasi Rp902 miliar atau sebesar 91,24 persen, sehingga terdapat penghematan sebesar Rp86 milyar atau sebesar 8,7 persen,”ucap Walikota Metro A.Pairin.
Untuk realisasi belanja daerah, untuk belanja tidak langsung adalah Rp335 milyar atau sebesar 87,34 persen, sedangkjan realisasi belanja langsung adalah Rp566 milyatr atau sebesar 93,73 persen dari target awal tahun pelaksanaan pembangunan.
“Secara umum, penyelengaraan pembangunan pada lingkup urusan wajib maupun urusan pilihan daerah, relatif telah menunjukkan hasil dan kemajuan yang positif,”tuturnya. (lac/dit)