Pemprov Lampung Gandeng Pusri untuk Sukseskan Kartu Petani Berjaya (KPB)

244 views

BANDAR LAMPUNG – Pemprov Lampung menggandeng Pusri Palembang dalam mensukseskan program unggulannya yakni Kartu Petani Berjaya(KPB). Komitmen kerja sama keduanya diwujudkan dengan penandatanganan nota kesepahaman Program Kartu Petani Berjaya (KPB) oleh Direktur Utama Pusri Palembang, Mulyono Prawiro dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi di Ruang Rapat Utama Gubernur, Rabu (19/2/2020).

Menurut Arinal, dalam KPB nantinya, ada peran perbankan yang ikut terlibat.

“Jadi terobosan yang kami akan lakukan itu dengan menggandeng perbankan. Jadi nantinya pembayaran bisa lebih tertib. Pertama perbankan akan langsung membayar dengan penyedia pupuk, dan Pemerintah yang akan bayar langsung ke Perbankan. Sehingga tidak terjadi penunggakan pembayaran, dan ketersediaan pupuk akan terjamin,” ujarnya.

Arinal Djunaidi mengatakan, program KPB merupakan unggulan Pemerintah Provinsi Lampung yang akan memudahkan petani dalam mendapatkan pelayanan terpadu mulai dari pembelian pupuk, desinfektan, permodalan, hingga pembinaan usaha tani dan budidaya pertanian. Acara tersebut selain dihadiri oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi juga dihadiri oleh Direktur dan Pimpinan dari Bank Mandiri, BNI, BRI, Bank Lampung, PT. Petrokimia Gresik, OJK Lampung, DKP TPIT, PSDA, PT. PUSRI, Pembina Program Kartu Petani Berjaya beserta para tamu undangan lainnya.

Adapun tujuan diadakannya penandatanganan MoU tersebut adalah untuk mensukseskan Program Kartu Petani Berjaya sebagai upaya Gubernur Lampung beserta Pemerintah Provinsi Lampung dalam menyejahterakan para petani di Lampung.

PT Pusri Palembang menyatakan kesiapan bersinergi mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya para petani di Provinsi Lampung. Komitmen tersebut diwujudkan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) Program Kartu Petani Berjaya (KPB) oleh Direktur Utama PT Pusri Palembang Mulyono Prawiro dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, di Ruang Rapat Utama Gubernur, di Bandarlampung. Selain pasokan subsidi, Pusri juga berkomitmen untuk menjaga pasokan pupuk dari sektor komersil.diharapkan dengan adanya nota kesepakatan tersebut, Lampung bisa menjadi daerah percontohan dalam mensukseskan kesejahteraan para petani. (yul/ris/feb)

BACA JUGA :   Komisi X DPR RI Kunjungan Kerja Reses ke Provinsi Lampung