Bandar Lampung – Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan prosesi wisuda secara luring/offline bagi 1.158 lulusan periode II tahun akademik 2022/2023, di Gedung Serbaguna kampus setempat, Sabtu, 19 November 2022.
1.158 orang lulusan terdiri atas 3 orang lulusan program doktor, 67 orang lulusan program magister, 21 orang lulusan program profesi, 964 orang lulusan program sarjana, dan 103 orang lulusan program diploma.
Dengan demikian hingga hari ini Unila telah menyumbangkan sumber daya manusia kepada bangsa dan Negara Republik Indonesia sebanyak 124.172 orang.
Plt. Rektor Unila Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed., dalam sambutannya menguraikan, penyelenggaraan wisuda hari ini merupakan upacara yang menandai perubahan status para mahasiswa menjadi seorang doktor, magister, profesional, sarjana, dan ahli madya.
Seiring perubahan status ini, berubah pula tanggung jawab para mahasiswa dari sebelumnya memikul tanggung jawab akademik menjadi tanggung jawab sosial. Jika ipteks yang dikuasai tidak dimanifestasikan ke dalam tindakan sosial, maka nilai dari ipteks tersebut menjadi luntur.
Ipteks adalah kekuatan intelektual manusia. Kekuatan luhur yang diraih manusia. “Kekuatan itu akan menjadi bernilai tinggi bila digunakan untuk kepentingan kemanusiaan dan kemaslahatan umat manusia,” ujarnya.
Lulusan Unila juga patut berbangga karena saat ini Universitas Lampung telah meraih berbagai prestasi di bidang akademik.
Di antaranya, peringkat 10 Webometrics Ranking Web of Universities 2021 2022, meraih Gold Medallist Social Science International Category Professional pada 5th Digitalized International Invention, Innovation, and Design, Universiti Teknologi Mara, Johor Malaysia, tahun 2022.
Meraih Gold Medallist International Category (Student) pada 5th Digitalized International Invention, Innovation, and Design, Universiti Teknologi Mara, Johor Malaysia, dan Gold Medallist Social Science International Category (Student) pada 5th Digitalized International Invention, Innovation, and Design, Universiti Teknologi Mara, Johor Malaysia, tahun 2022.
Prestasi selanjutnya, juara 1 lomba melukis, juara 1 lomba penulisan naskah lakon, juara 1 lomba baca puisi putri, juara 1 lomba baca puisi putra, juara 1 lomba monolog pada Pekan Seni Mahasiswa Indonesia Provinsi (Peksimiprov) tahun 2022.
Di tengah capaian prestasi itu, Unila selalu berupaya memperbaiki berbagai hal penting di antaranya relevansi kurikulum pendidikan dengan pasar kerja dan penguatan pendidikan karakter, manajemen internal, birokrasi, suasana pendidikan dan keilmuan di setiap prodi.
Selain itu, dilakukan pula beberapa program untuk mewujudkan cita-cita Unila menjadi world class university serta mewujudkan sejumlah prodi dan jurusan terakreditasi internasional.
Unila juga terus mengupayakan penerapan secara konsisten program MBKM dengan mendorong para mahasiswa dan dosen meningkatkan kompetensinya sesuai kebutuhan dan minat.
Keberhasilan mahasiswa dan lulusan inilah yang diharapkan menjadi tujuan akhir 8 IKU PTN sebagai bentuk transformasi pendidikan perguruan tinggi ke arah yang lebih baik. Upaya peningkatan kualitas pengembangan universitas dan lulusan menunjukkan hasil yang baik sehingga masyarakat percaya untuk menjalani pendidikan di Unila.
“Hal ini terbukti dari banyaknya peminat yang ingin kuliah di Unila dengan jumlah mahasiswa baru tahun ini sebanyak 10.098 mahasiswa,” ujar Mohammad Sofwan. (*)
