PESAWARAN – Mengantisipasi terhadap cuaca ekstrim yang terjadi dan ancaman terhadap penyakit Deman Berdarah Dunge (DBD) di sejumlah wilayah Kabupaten Pesawaran. Jajaran Polres Pesawaran lakukan penyemprotan ( Fogging) di semua Areal Mako Polres setempat dan di sejumlah rumah warga sekitar, Sabtu, (27/4/2024) Pagi.
Kapolres Pesawaran AKBP Maya Henny Hitijahubessy, menerangkan tentang bahayanya penyakit demam berdarah, yang disebabkan gigitan nyamuk jenis Aides Agevti ini, yang bisa mengancam siapa saja tidak terkecuali anggota Kepolisian.
Sebagaimana katanya, yang terjadi telah menimpa sejumlah warga yang tinggal di sekitar Mapolres, yakni di Dusun Way Hui desa Wiyono, yang diketahui sudah ada 3 (Tiga) kasus DBD terjadi.
“Hari ini kita bersama Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, Dinas Kesehatan dan Aparat desa Setempat melaksanakan fogging di lingkungan kerja Mapolres Pesawaran dan lingkungan warga sekitar Mapolres, sebagai upaya antisipasi terhadap bertambahnya kasus DBD,”Ujar Maya
Terhadap masyarakat kabupaten setempat, Dia menghimbau untuk selalu menerapkan kebiasaan 3 M (menguras, menutup dan menimbun), yakni dengan cara selalu menjaga kebersihan lingkungannya, seperti rajin menguras bak air di kamar mandi, segera menimbun barang bekas atau sampah plastik maupun kaleng yang dapat menampung air hujan, juga menutup semua tempat penyimpanan air, yang kalau tidak kita lakukan dapat digunakan sebagai sarang nyamuk.
Kapolres berharap, dengan kegiatan fogging ini setidaknya bisa menangkal dan mencegah anggotanya maupun masyarakat dari terjangkit penyakit demam berdarah, sekaligus menumbuhkan lingkungan yang sehat di Mapolres dan sekitarnya.
” Harapan kami dengan melaksanakan kegiatan ini, merupakan upaya antisipasi dan jaminan kepada anggota kami dan warga sekitar dari ancaman wabah penyakit yang sangat berbahaya ini,” harapnya (rid)
