JAKARTA- Jajaran Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melakukan audensi dengan jajaran pejabat di lingkungan perpustakaan Nasional, bertempat di gedung Perpustakaan Nasional Jl. Medan Merdeka Sel No.11, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Jumat (14/72023.)
Kujungan tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat Drs. Nukman M.M didampingi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Syafaruddin, S.Pd, M.Pd.I, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Mazdan, S.Sos.
Kedatangan Pj. Bupati Lampung Barat bersama rombongan disambut langsung oleh Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan, Dr. Adin Bondar, M.Si., Direktur Direktorat Standarisasi dan Akreditasi, Drs. Supriyanto, M.Si, Direktur Direktorat Deposit dan Pengembangan Koleksi Perpustakaan Emyati Tangke Lembang, S.Sos.
Dalam pertemuan tersebut, Pj. Bupati Lampung Barat menceritakan berbagai persoalan yang dihadapi pemerintah daerah (Pemda) terkhusus menyangkut program yang memerlukan dukungan dari pemerintah pusat, salah satunya yakni terkait pemenuhan sarana dan prasarana.
Dirinya berharap usai adanya pertemuan tersebut ke depannya ada perhatian dan tindak lanjut dari Perpustakaan Nasional.
“Dalam hal ini tentu kita berharap ke depannya adanya pemenuhan sarana dan prasarana yang selama ini menjadi kendala. Sehingga ke depannya Perpustakaan Lampung Barat bisa lebih maju,” Sebutnya.
Dalam pertemuan itu juga, Nukman membeberkan program-program yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat guna meningkatkan minat baca masyarat.
“Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dalam rangka meningkatkan minat baca masyarakat berbagai program telah kita lakukan,”kata dia.
“Dimulai dari terbentuknya pojok baca di tingkat pekon, program-program lain yang terkait serta telah dikukuhkannya Lampung Barat sebagai Kabupaten Literasi pertama di Provinsi Lampung, di GOR Aji Saka, Kawasan Sekuting Terpadu, Kecamatan Balik Bukit, pada 21 Mei 2018 lalu,” Sambungnya.
Dengan adanya pertemuan tersebut, Pj. Bupati Lampung Barat beserta jajaran berharap adanya tindak lanjut dari Perpustakaan Nasional.
Mengingat Perpustakaan Nasional sebagai Lembaga Pemerintah Nonkementerian yang melaksanakan tugas pemerintahan dalam bidang perpustakaan yang berfungsi sebagai perpustakaan pembina, perpustakaan rujukan, perpustakaan deposit, perpustakaan penelitian kemudian perpustakaan pelestarian dan pusat jejaring.
“Karena memang untuk sarana dan prasarana pendukung kita dalam upaya pengembangan perpustakaan di Lampung Barat masih kurang, sehingga perlu adanya kolaborasi dari pemerintah daerah dan Perpustakaan Nasional terkait,” tuturnya.(*)
