News, UTI  

Tingkatkan Kualitas Pendidikan Universitas Teknokrat Indonesia Perkuat Kolaborasi dengan Pemerintah

1,298 views

LAMPUNG- Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan mutu pendidikan di Provinsi Lampung melalui penyelenggaraan Seminar Pendidikan bertajuk “Sinergi Pemerintah, Akademisi, dan Dunia Usaha dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan SMA/SMK”. Kegiatan ini digelar di Gelanggang Mahasiswa Dr. HM Nasrullah Yusuf dan dihadiri berbagai pemangku kepentingan di bidang pendidikan.

Seminar ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara Universitas Teknokrat Indonesia, Pemerintah Provinsi Lampung, dan pelaku dunia usaha untuk bersama-sama mencari solusi atas tantangan pendidikan, sekaligus upaya menekan angka pengangguran terbuka, khususnya dari lulusan SMA/SMK.

Narasumber dan Peserta Seminar

Acara menghadirkan narasumber berpengalaman, yakni:

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Thomas Amirico (mewakili Gubernur Lampung),

Dosen Universitas Padjadjaran, Dina Sartika, Ph.D.,

Anggota DPRD Kota Bandar Lampung, Dewi Mayang Suri Djausal, MM,

Pakar pendidikan Universitas Lampung, Prof. Abdurahman,

Ketua MKKS SMA Provinsi Lampung, Hendra Putra.

Peserta seminar terdiri dari kepala sekolah, guru, akademisi, pelaku usaha, serta mahasiswa dari berbagai institusi pendidikan di Lampung.

Sorotan Seminar: Kurikulum, Pengangguran, dan Soft Skill

Dalam pemaparannya, Thomas Amirico menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan telah menginstruksikan seluruh sekolah untuk menginput data akademik, fasilitas, dan karakter siswa selama dua tahun terakhir. Langkah ini bertujuan membentuk sekolah unggul di setiap kabupaten/kota. Ia menyoroti bahwa angka pengangguran terbuka sebesar 4,12% sebagian besar disumbang oleh lulusan SMA/SMK, yang menunjukkan adanya kesenjangan antara dunia pendidikan dan dunia kerja.

Sementara itu, Dina Sartika menekankan pentingnya pemilihan jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat. Ia mengungkap bahwa satu dari lima lulusan bekerja tidak sesuai bidang studinya. Hal ini menjadi tantangan dalam menciptakan tenaga kerja yang produktif dan berdaya saing tinggi.

Dewi Mayang Suri Djausal menambahkan bahwa lulusan harus memiliki kemampuan adaptif terhadap perkembangan teknologi serta menguasai soft skills seperti kerja sama tim, kreativitas, dan fleksibilitas.

Prof. Abdurahman menyoroti pentingnya suasana belajar yang menyenangkan agar siswa lebih semangat datang ke sekolah. Sedangkan Hendra Putra berharap adanya peningkatan anggaran dan fasilitas dari pemerintah daerah guna menunjang berbagai program pendidikan, termasuk persiapan Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan penguatan kerja sama dengan industri.

Apresiasi Teknokrat untuk Perempuan Inspiratif

Bertepatan dengan peringatan Hari Kartini, Universitas Teknokrat Indonesia juga memberikan penghargaan kepada dua sosok perempuan inspiratif, yaitu Dewi Mayang Suri Djausal dan Dina Sartika, atas kontribusi mereka dalam dunia pendidikan dan pemberdayaan perempuan. Penghargaan diserahkan langsung oleh Pembina Yayasan Pendidikan Teknokrat, Hj. Hernaini.

Harapan Teknokrat untuk Pendidikan Lampung

Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. Mahathir Muhammad, SE., MM., mengungkapkan apresiasi atas dukungan dari pemerintah, akademisi, dan dunia usaha dalam memajukan pendidikan di Lampung.

“Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan memberi dampak nyata dalam meningkatkan daya saing generasi muda Lampung di tingkat nasional maupun global,” tuturnya.

Dengan semangat sinergi dan inovasi, Universitas Teknokrat Indonesia siap menjadi pelopor dalam mencetak lulusan unggul yang mampu bersaing di era industri dan digitalisasi.(uti)