Kota Metro – Program Home Care yang diinisiasi oleh Walikota Metro, dr. Wahdi terbukti sangat bermanfaat bagi warga Metro yang secara fisik kesulitan mengunjungi fasilitas kesehatan. Program kesehatan dengan sistem jemput bola oleh tenaga medis ini mengutamakan penyembuhan secara medis maupun psikis.
Dengan sentuhan tenaga medis, mengunjungi rumah-rumah warga yang sakit secara psikologis warga sangat terbantu, bagi penyembuhannya.
Walikota Metro, dr. Wahdi pada beberapa kesempatan memimpin program ini secara langsung dengan memberikan pemeriksaan dan membagi tali asih bantuan sosial.
Pada tingkat bawah, program ini dijalankan melalui Puskesmas di tiap-tiap kelurahan, agar mampu mendata hingga masyarakat bawah.
Dengan sasaran yaitu pasien pada usia lanjut dengan penderita diantaranya, Diabetes Mellitus, Hipertensi, Stroke, Kanker, Gagal Ginjal, klien dengan kondisi usia lanjut, penyakit jantung, ibu hamil resti, ibu nifas resti, BBLR, balita gizi kurang hingga gangguan kesehatan mental, disabilitas atau gangguan fisik.
Dari data yang dihimpun, pada tahun 2023 kemarin, jumlah sasaran adalah 36.119 KK dan target realisasi 13.743 KK kemudian capaian atas target kunjungan Home Care ini adalah sebesae 15.843 jiwa.
Untuk tahun ini, Program Home Care yang dijalankan dengan kolaborasi Perangkat Kecamatan maupun Kelurahan dan beberapa OPD ini, ditargetkan sebesar 17 ribuan jiwa.
Menurut Eko Hendro Saputra selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro, selain target ditingkatkan juga akan diberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sehingga selain upaya penyembuhan, juga ada upaya pencegahan penyakit.
“Target kita pada tahun ini akan bertambah yang yang tahun lalu 13.000an menjadi 17.000an dimana kita juga akan memberikan edukasi kepada masyarakat penerima manfaat program, dan juga apabila ada pasien dengan penyakit yang harus ditangani langsung oleh dokter maka akan langsung kita jemput dan antar ke rumah sakit rujukan kita RSU Sumber Sari dan RSUD Jend. A Yani Kota Metro,” kata Eko, Senin 5 Februari 2024.
Selain bantuan medis, bantuan sosial juga diberikan dalam program Home Care ini, dengan melibatkan beberapa OPD salah satunya adalah Dinas Sosial Kota Metro.
Dari data yang dihimpun, Dinas Sosial sendiri memiliki tim PSM dan DTKS yang mana Dinas Sosial dapat melihat data masyarakat lansia dan disabilitas yang memerlukan perhatian khusus, yang kemudian data tersebut disinkronkan kepada tim untuk diterjunkan ke lapangan.
“Di bawah kita ada yang namanya pekerja sosial masyarakat (PSM) dimana mereka tau lansia dan disabilitas yang perlu perhatian dan kita juga memiliki data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) dimana dari tim dan data itu Pemkot Metro akan berikan bantuan sandang berupa pakaian, pempers, dan apabila dibutuhkan juga ada kursi roda, alat pendengaran, alat bantu jalan, dan juga pangan berupa beras,” kata Sri Amanto sekalu kepala dinas.
Menurut Sri Amanto, pada beberapa kesempatan Walikota memimpin langsung program Home Care ini. “Ini merupakan tindakan nyata dari walikota kita, untuk melihat dan menyentuh secara langsung, warga Metro yang sakit,” imbuh Sri Amanto.
Seperti pada Hari Minggu, 4 Februari Walikota mengunjungi Warga Keluarahan Hadimulyo Timur Kecamatan Metro Pusat, yaitu Ngatini (60) penderita katarak. Selain memberikan pemeriksaan langsung ia juga memberikan bantuan berupa sembako.
“Ibu ini menderita mata katarak saya minta untuk tim Home Care supaya ibu Ngatini ini bisa menjadi catatan dan segera ditindaklanjuti keluhan yang dideritanya,” Katanya.
Bersilaturahmi dan Memimpin Program Home Care, Walikota Metro mengunjungi warga Metro Pusat.
Ngatini (60) sebagai penderita katarak juga mengaku senang, sudah dikunjungi oleh Walikota Metro. Menurut Ngatini, baru kali ini ada Walikota yang datang ke rumahnya dan memeriksa kesehatannya.
Camat Metro Pusat, pada kesempatan tersebut juga langsung berkoordinasi dengan tim Home Care untuk kemudian diambil sample darah dan dilakukan langkah medis dari tenaga medis.
“Alhmdulillah kami telah berkoodinasi dengan pihak kesehatan, dan Ibu Ngatini akan melakukan pemeriksaan kesehatan dimana nantinya akan diambil sample darah, kemudian dilakukan tindakan medis yang komprehensif,” kata Yahya.
Camat Metro Timur dan Tim Medis Puskesmas Iring mulyo, melakukan Program Home Care.
Di tempat terpisah sebelumnya pada Desember lalu juga di Kecamatan Metro Timur, Camat Metro Timur pada beberapa kesempatan terjun langsung bersama Tim Home Care dari Puskesmas Iring Mulyo dan Kelurahan Iringmulyo, memeriksa lansia bernama Mbah Surat (70) mantan penjabat kaum di kelurahan tersebut. (hum/feb)
